Kudetekno – Lintasarta, nama ini mungkin nggak asing buat kamu yang ngikutin perkembangan teknologi. Nah, baru-baru ini mereka bikin gebrakan lagi, seriusan deh! Lintasarta, yang sekarang jadi AI Factory-nya Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), baru aja ngelahirin ratusan talenta AI muda lewat program keren abis yang namanya Laskar AI. Kebayang nggak sih, ratusan anak muda siap tempur di dunia kecerdasan buatan? Keren! Yang bikin bangga, mereka ini nggak cuma buat Lintasarta doang, tapi juga buat mitra strategisnya, bahkan buat ngebantu macem-macem sektor industri. Jadi, kenapa ini penting? Ya jelas, AI itu masa depan!
Program Laskar AI: Mencetak Talenta AI Unggul
Gini, program Laskar AI ini bukan sekadar pelatihan biasa. Ini tuh kayak kawah candradimuka buat anak-anak muda yang punya passion di bidang AI. Lintasarta sadar banget, buat bisa bersaing di era digital kayak sekarang, kita butuh banget orang-orang yang jago di bidang AI. Nah, Laskar AI ini jadi jawabannya. Mereka pengen nyetak talenta-talenta unggul yang nggak cuma pinter teori, tapi juga siap praktik di dunia nyata. Jujur aja, aku juga sempat mikir, “Wah, keren juga ya, ada perusahaan yang beneran peduli sama pengembangan SDM di bidang AI.” Dan beneran aja, hasilnya nggak main-main! Program ini udah ngelulusin lebih dari 400 AI Engineer yang siap kerja. Empat ratus! Angka yang fantastis, bukan?
Antusiasme Tinggi dan Proses Seleksi Ketat
Pernah nggak sih kamu ngerasa kayak pengen banget ikutan sesuatu, tapi ternyata saingannya ribuan? Nah, kayak gitu deh gambaran antusiasme orang-orang buat ikutan Laskar AI ini. Dari data yang aku dapet, sejak dibuka pendaftarannya di November 2024, ada lebih dari 13 ribu orang yang daftar! Gilak! Itu kayak nungguin mie instan mateng padahal cuma 3 menit, tapi yang ngantri satu RT. Tapi, ya namanya juga program unggulan, seleksinya ketat banget. Dari belasan ribu pendaftar, cuma 657 orang yang berhasil lolos dan berhak ikut pelatihan intensif yang dimulai Februari 2025. Mereka ini datang dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, fresh graduate, profesional, sampe dosen dari ratusan kampus dan institusi. Intinya sih, yang lolos ini emang bibit-bibit unggul yang punya potensi besar di bidang AI.
Pelatihan Intensif Berbasis Proyek Nyata
Oke, sekarang kita masuk ke inti dari program Laskar AI ini, yaitu pelatihan. Pelatihannya ini nggak kayak kuliah biasa yang cuma dengerin dosen ngomong di depan kelas. Lintasarta bikin pelatihannya bener-bener hands-on dan berbasis proyek nyata. Jadi, para peserta langsung terjun ke lapangan, ngerjain studi kasus yang relevan sama industri. Pelatihan ini berlangsung hampir satu semester penuh. Bayangin deh, satu semester fokus belajar dan praktik AI. Pasti otaknya berasap! Tapi, justru itu yang bikin mereka jadi ahli. Puncaknya, para peserta harus nyelesaiin Capstone Project yang hasilnya berupa portofolio AI. Dan hasilnya? Wah, nggak nyangka sih, ada lebih dari 100 portofolio AI yang dihasilkan! Bahkan, ada 13 proyek yang diakui sama kampus asal peserta sebagai pengganti skripsi. Seriusan, ini keren banget! Kayak, “Eh, skripsi gue udah diganti sama proyek AI yang beneran kepake di industri, lho!” Gitu deh kira-kira.
Eh, ngomong-ngomong soal AI, kayaknya penting juga nih kita bahas sedikit tentang kenapa Lintasarta fokus banget di bidang ini. Jadi gini, Lintasarta percaya banget kalau penguasaan teknologi AI itu bakal jadi kunci buat meningkatkan daya saing bangsa. Ini bukan sekadar ikut-ikutan tren, tapi emang udah jadi visi mereka. Dengan adanya program Laskar AI, mereka nggak cuma nyetak talenta AI, tapi juga ikut berkontribusi buat kemajuan bangsa. Ya, walaupun kadang bikin tambah bingung juga sih mikirin AI ini mau dibawa kemana, tapi yang jelas potensinya emang gede banget.
Intinya sih, Lintasarta dengan program Laskar AI-nya ini udah bikin gebrakan yang patut diacungi jempol. Mereka nggak cuma ngasih beasiswa, tapi juga bener-bener mempersiapkan talenta AI muda yang siap bersaing di dunia kerja. Dan hasilnya? Udah keliatan kan, ratusan anak muda siap berkontribusi di berbagai sektor industri. Jadi, buat kamu yang tertarik sama dunia AI, atau lagi cari peluang buat ningkatin skill, coba deh kepoin program-programnya Lintasarta. Siapa tau kamu bisa jadi bagian dari Laskar AI berikutnya. Siapa tau, kan? Jangan lupa juga buat share pendapat dan pengalaman kamu di kolom komentar, ya! Siapa tahu kita bisa diskusi seru tentang masa depan AI di Indonesia. ***
Punya cara lain, saran, atau malah cerita lucu seputar topik ini? Yuk sharing di kolom komentar! Atau langsung ngobrol bareng tim KudeTekno di WhatsApp.👇









