Kudetekno – Koperasi Merah Putih di desa, bayangin deh, dulu kayaknya susah banget mau jangkau semua orang. Tapi sekarang beda cerita! Digitalisasi datang menyelamatkan. Nah, yang bikin perubahan gede ini salah satunya adalah UBIQU. Mereka ini kayak superhero buat konektivitas desa yang tadinya susah sinyal. Jadi, koperasi bisa jalan lebih lancar dan efektif. Terus, gimana sih caranya UBIQU ini bikin Koperasi Merah Putih makin digital? Yuk, kita kulik lebih dalam!
Solusi Internet Satelit UBIQU untuk Konektivitas Desa
Pernah nggak sih kamu ngebayangin susahnya ngurus administrasi desa kalau internetnya lelet atau bahkan nggak ada sama sekali? Ribet banget, kan? Itu juga yang dirasain banyak kantor desa di pelosok. Proses administrasi jadi lambat, komunikasi susah, apalagi kalau mau kelola data pakai sistem e-government kayak Siskeudes. Aduh, bikin pusing tujuh keliling!
Untungnya, ada solusi! Pemasangan internet desa jadi jurus ampuh buat ningkatin efisiensi administrasi. Nah, UBIQU ini hadir sebagai dewa penolong. Mereka nawarin internet satelit yang bisa menjangkau daerah yang sinyalnya ampun-ampunan susahnya. Jadi, walaupun desanya jauh di ujung dunia, tetap bisa online!
UBIQU ini bukan pemain baru, lho. Mereka udah lama banget, dari tahun 1991, dan terus ngembangin teknologi komunikasi satelit. Tujuannya satu: bikin internet bisa diakses di mana aja, bahkan di tempat yang nggak ada jaringan seluler atau kabel optik. Salut banget, deh!
Mereka pakai satelit Indonesia Nusantara Satu yang canggih banget, namanya High Throughput Satellite (HTS). Teknologi ini bikin UBIQU bisa nyediain kapasitas internet yang gede dan efisien. Intinya sih, akses digital bisa nyampe ke wilayah terpencil dengan kualitas yang lebih oke. Nggak kayak dulu, yang sinyalnya kayak nungguin jodoh, datangnya susah banget!
Dengan adanya internet satelit ini, banyak banget manfaatnya. Administrasi desa jadi lebih cepet, akses layanan digital jadi gampang, dan informasi bisa didapetin dengan lebih akurat. Keren, kan? Eh, tapi nggak cuma itu aja, lho.
Internet juga ngebuka peluang baru buat masyarakat desa buat ngembangin usaha, memperluas pasar, dan ningkatin perekonomian lokal. Jadi, pemasangan internet desa ini emang langkah penting banget biar roda perekonomian bisa terus berputar. Seriusan!
Peran Internet Desa dalam Membangun Koperasi Merah Putih
Konektivitas internet itu bukan cuma buat scroll TikTok atau main game online, ya. Lebih dari itu! Dia juga punya peran penting dalam memperkuat program pemerintah, salah satunya Koperasi Merah Putih.
Koperasi Merah Putih ini bukan cuma koperasi biasa. Mereka ini kayak ekosistem gotong royong yang manfaatin teknologi dan konektivitas digital buat memperkuat kemandirian masyarakat. Bayangin deh, koperasi yang dulunya cuma ngurusin simpan pinjam, sekarang bisa jadi lebih canggih!
Dengan adanya akses internet, koperasi desa bisa ngejalanin berbagai fungsi strategis, kayak gerai sembako online, layanan simpan pinjam digital, layanan klinik yang terhubung secara online, logistik yang lebih efisien, sampai marketplace digital. Wah, lengkap banget, kan?
Semua layanan ini tujuannya buat ningkatin kesejahteraan masyarakat desa dengan cara ngehadirin ekosistem ekonomi yang mandiri, inklusif, dan berbasis digital. Jadi, nggak ada lagi cerita desa ketinggalan zaman!
Hal ini juga sejalan sama upaya Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dalam mendorong percepatan digitalisasi koperasi. Salah satunya dengan mastiin adanya interoperability, yaitu kemampuan berbagai platform digital koperasi buat saling terhubung dan kerja sama.
Interoperabilitas ini bikin layanan koperasi merah putih jadi lebih terintegrasi, efisien, dan gampang diakses sama masyarakat maupun antarkoperasi. Jadi, semuanya serba praktis dan nggak ribet. Mantap!
Upaya Akselerasi Perkembangan Internet Desa dengan Satelit Nusantara Lima
Nah, biar layanan internet di seluruh Indonesia makin kuat, PSN lagi siap-siap nih ngeluncurin Satelit Nusantara Lima (SNL) pada September 2025 nanti. Satelit ini bukan kaleng-kaleng, guys! Dia pakai platform 702MP dengan kapasitas terbesar di Asia Tenggara, yaitu lebih dari 160 Gbps! Gokil abis!
Dengan kapasitas segede itu, Satelit Nusantara Lima bisa memperkuat konektivitas dan ngejangkau lebih dari 17.000 pulau di Indonesia, Malaysia, sampai Filipina. Jadi, nggak ada lagi alasan buat bilang “Sinyalnya hilang!”
Nggak cuma itu, satelit ini juga dilengkapi dengan teknologi pemrosesan payload yang bisa ngalokasiin bandwidth secara dinamis ke lokasi yang paling membutuhkan, termasuk ke desa pelosok di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) serta wilayah yang terdampak bencana. Jadi, bantuan bisa cepet nyampe dan nggak ada yang merasa ditinggalkan.
Satelit Nusantara Lima pakai panel surya buatan Spectrolab, anak perusahaan Boeing, yang bisa ngehasilin daya sampai 15 kW buat ngedukung operasional penuh selama misi 15 tahun. Wah, kuat banget, ya!
Setelah proses peluncuran dan uji coba di orbit, Satelit Nusantara Lima ditargetin mulai beroperasi secara komersial dari orbit geostasioner sekitar 35 ribu kilometer di atas bumi pada 2026. Dengan begitu, Satelit Nusantara Lima bisa ngehadirin akses internet yang lebih baik sampai ke seluruh Indonesia. Semoga lancar, ya!
Mendukung Visi Indonesia Emas 2045 Melalui Digitalisasi Koperasi Merah Putih
Hadirnya internet ini jadi langkah nyata buat ngedukung visi Indonesia Emas 2045, khususnya dalam pemerataan infrastruktur digital. Dengan dukungan internet satelit, program ini bisa jalan lebih efektif, memungkinkan desa-desa ngakses layanan digital, berbagi informasi, dan memperluas peluang ekonomi secara lebih merata.
Tujuannya biar manfaat pembangunan bisa dirasain sampai ke pelosok negeri, sekaligus ngembangin perekonomian lokal, salah satunya melalui digitalisasi Koperasi Merah Putih.
Jadi, intinya sih, UBIQU ini punya peran penting banget dalam bikin Koperasi Merah Putih makin digital di desa. Dengan adanya konektivitas internet yang stabil, koperasi bisa ngejalanin berbagai fungsi strategis dan ningkatin kesejahteraan masyarakat desa. Gimana? Keren, kan?
Gimana menurut kamu? Apakah Koperasi Merah Putih di desamu udah merasakan manfaat dari digitalisasi ini? Share dong pengalamanmu di kolom komentar! Siapa tahu bisa jadi inspirasi buat desa-desa lain. Atau, kamu punya ide lain buat bikin koperasi makin maju? Yuk, diskusi! ***
Punya cara lain, saran, atau malah cerita lucu seputar topik ini? Yuk sharing di kolom komentar! Atau langsung ngobrol bareng tim KudeTekno di WhatsApp.👇









