Internet Super Cepat 100 Mbps di Indonesia, Mungkinkah Terwujud Setelah Lelang Frekuensi 1,4 GHz?

Internet Super Cepat 100 Mbps di Indonesia, Mungkinkah Terwujud Setelah Lelang Frekuensi 1,4 GHz?
Internet Super Cepat 100 Mbps di Indonesia, Mungkinkah Terwujud Setelah Lelang Frekuensi 1,4 GHz?

Kudetekno – Internet super cepat 100 Mbps di Indonesia? Hmm, kayaknya impian banget, ya. Nah, lelang frekuensi 1,4 GHz yang baru aja digelar sama Kementerian Kominfo ini kayak ngasih secercah harapan gitu. Pertanyaannya, beneran bisa bikin internet kita ngebut kayak kilat? Mari kita obrolin santai.

Kementerian Kominfo Lelang Frekuensi 1,4 GHz: Harapan Internet Super Cepat di Indonesia?

Lelang frekuensi 1,4 GHz… kedengerannya teknis banget ya? Intinya sih, Kominfo kayak lagi bagi-bagiin “lahan” buat dipakai sama perusahaan telekomunikasi. “Lahan” ini berupa frekuensi radio, yang nantinya bisa dipakai buat bikin internet fixed broadband (alias internet rumahan) jadi super kenceng, minimal 100 Mbps. Seriusan 100 Mbps? Itu kayak download film HD nggak pake ngopi dulu, langsung kelar! Tapi, ya namanya juga harapan, masih perlu dilihat realisasinya nanti. Semoga aja nggak cuma manis di bibir, ya kan?

Lelang Frekuensi 1,4 GHz: Langkah Menuju Internet 100 Mbps

Jadi gini, lelang ini bukan kayak beli gorengan di pinggir jalan, langsung dapet. Ada prosesnya, ada aturannya.

Proses dan Jadwal Lelang

Kemarin, Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Pak Wayan Toni Supriyanto, sempet ngobrol-ngobrol. Katanya sih, mereka belum tau berapa banyak perusahaan yang minat ikutan lelang ini. Pendaftarannya baru ditutup tanggal 11 Agustus 2025. Nah, pemenangnya sendiri baru diumumin sekitar awal Oktober. Lumayan juga ya nunggunya, kayak nungguin mie instan mateng padahal cuma 3 menit!

Evaluasi dan Komitmen Operator

Terus, nggak semua yang ikutan langsung menang gitu aja. Kominfo bakal ngecek satu-satu, mulai dari administrasi sampai teknisnya. Kalau semua beres, baru deh pemerintah minta komitmen dari operator. Komitmennya apa? Ya, targetin berapa juta pelanggan yang bakal dijangkau dalam lima tahun ke depan. Kalau targetnya meleset jauh, ya wassalam… nggak lolos! Jadi, bukan cuma jualan janji manis, tapi harus bisa buktiin. Ini yang penting!

Tantangan dan Realisasi Internet Super Cepat

Oke, lelang udah, pemenang udah ada. Terus kapan kita bisa nikmatin internet 100 Mbps? Nah, ini dia bagian yang agak tricky.

Membangun Ekosistem Baru

Kata Pak Wayan, butuh waktu buat membangun ekosistem di frekuensi 1,4 GHz ini. Soalnya frekuensi ini tergolong baru. Ibaratnya, kayak buka lahan baru di hutan belantara. Perlu dibersihin, dibangun infrastruktur, baru bisa ditinggalin. Tapi bagusnya, beberapa vendor udah siapin BTS (Base Transceiver Station) dan modem buat di rumah. Jadi, kemungkinan November atau Desember tahun ini udah mulai ada yang bangun-bangun. Kita tunggu aja deh, sambil siapin kuota buat streaming.

Peningkatan Penetrasi Internet Tetap

Oh ya, ngomong-ngomong soal internet rumahan, di Indonesia ini udah ada sekitar 30 juta homepass (rumah yang udah terhubung sama jaringan fiber optik). Dengan adanya lelang frekuensi 1,4 GHz ini, diharapkan penetrasi internet tetap bisa makin meningkat. Jadi, makin banyak rumah yang bisa nikmatin internet kenceng. Ini penting banget sih, biar kita nggak ketinggalan jaman.

Alokasi Frekuensi dan Izin Pita Frekuensi Radio (IPFR)

Singkatnya gini, frekuensi 1,4 GHz ini nantinya dialokasikan buat layanan akses nirkabel pita lebar (BWA). Istilahnya, buat internet tanpa kabel yang kenceng. Lebar pitanya 80 MHz, dibagi ke dalam tiga regional yang terdapat 15 zona. Terus, perusahaan yang menang lelang bakal dikasih Izin Pita Frekuensi Radio (IPFR). Jadi, mereka punya hak buat gunain frekuensi itu di wilayah tertentu. Intinya sih, biar semua tertib dan nggak rebutan frekuensi.

Jadi, gimana? Mungkinkah internet super cepat 100 Mbps beneran terwujud di Indonesia setelah lelang frekuensi 1,4 GHz ini? Jujur aja, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Tapi, paling nggak, ada harapan. Dan harapan itu penting, kan? Kita tunggu aja perkembangan selanjutnya. Semoga aja, beneran bisa bikin internet kita makin ngebut, biar nggak kalah sama negara tetangga. Siapa tau, nanti kita bisa main game online tanpa lag lagi! Amiin…

Nah, gimana menurut kamu? Optimis nggak sama lelang frekuensi ini? Atau malah punya pengalaman internet yang bikin gregetan? Share dong di kolom komentar! Siapa tau, pengalaman kamu bisa jadi masukan buat pemerintah atau operator telekomunikasi. ***

Punya cara lain, saran, atau malah cerita lucu seputar topik ini? Yuk sharing di kolom komentar! Atau langsung ngobrol bareng tim KudeTekno di WhatsApp.👇

Also Read

Bagikan:

Salsabila Rahmawati

Penggemar biologi dan lingkungan. Menulis untuk menginspirasi rasa ingin tahu dan kecintaan pada alam dan sains.

Leave a Comment