Kenapa ya, Orang China Sekarang Lebih Pilih Ponsel Lokal?

Kudetekno – Pernah nggak sih kamu perhatiin, kayaknya makin banyak aja orang di China yang gandrung sama ponsel buatan lokal? Merek-merek asing, sebut saja Apple, kayaknya lagi kurang beruntung nih di sana. Penjualan mereka rada seret. Nah, kenapa ya kok bisa gitu? Padahal dulu, merek luar itu kayaknya “wah” banget. Yuk, kita bedah satu-satu!

Penurunan Penjualan Ponsel Asing di China

Emang beneran kejadian penurunan penjualan ponsel asing di China. Buktinya, beberapa waktu lalu saham Apple sempat goyang juga gara-gara berita ini. Data dari China Academy of Information and Communications Technology (CAICT), lembaga risetnya pemerintah China, nunjukin pengiriman smartphone asing anjlok lumayan dalam, sekitar 31,3% dibandingkan tahun lalu. Seriusan deh, angka segitu tuh gede banget lho. Bayangin aja, dari 2,869 juta unit di bulan Juni tahun lalu, eh sekarang cuma 1,971 juta unit.

Meskipun secara keseluruhan pasar smartphone di China juga lagi nggak terlalu rame, tapi penurunan penjualan merek asing ini tetap aja jadi sorotan. Kayak lagi nungguin mie instan mateng, tapi kok nggak mateng-mateng, gitu deh.

Dominasi Merek Lokal di Pasar Smartphone China

Nah, di saat merek asing lagi kurang moncer, merek-merek lokal China justru makin menggila. Mereka kayak lagi main di kandang sendiri, dan jelas lebih jago.

Huawei Kembali Memimpin Pasar

Huawei, contohnya. Sempat diterpa badai sanksi dari Amerika Serikat, eh malah bangkit lagi dan merebut posisi puncak di pasar smartphone China! Pangsa pasar mereka sekarang sekitar 18% di kuartal kedua tahun ini. Kerennya lagi, pengiriman ponsel mereka naik 15% dibandingkan tahun lalu. Ini semua gara-gara mereka nggak berhenti riset dan bikin inovasi baru. Salut deh!

Xiaomi, OPPO, dan Vivo Menguasai Segmen Menengah ke Atas

Selain Huawei, ada juga Xiaomi, OPPO, dan Vivo yang nggak kalah saing. Mereka ini raja-rajanya segmen menengah ke atas. Xiaomi, misalnya, mereka nggak cuma jualan ponsel, tapi juga ekosistem lengkap! Mulai dari perangkat wearable, AIoT (Artificial Intelligence of Things), sampai mobil listrik (EV) segala. Strategi kayak gini nih yang bikin pengiriman mereka naik 3% dibandingkan tahun lalu.

Terus Apple gimana? Ya, walaupun masih punya pangsa pasar sekitar 15%, mereka agak kesulitan karena harganya yang premium. Jadi, nggak semua orang China bisa beli iPhone. Padahal, pemerintah China lagi gencar kasih subsidi buat ponsel yang harganya di bawah sekitar USD 828. Nah, program ini lebih banyak menguntungkan merek-merek lokal kayak Xiaomi dan Huawei. Jujur aja, aku juga sempat mikir, “Wah, kalo gini caranya, kasian juga ya Apple…”

Faktor-faktor Pendorong Popularitas Ponsel Lokal

Oke, sekarang kita bahas kenapa sih ponsel lokal China bisa sepopuler itu? Ada beberapa faktor penting nih:

Harga yang Lebih Kompetitif

Yang pertama, tentu aja soal harga. Ponsel lokal China biasanya dijual dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan merek asing. Buat sebagian besar orang, harga itu penting banget. Apalagi kalo fitur-fiturnya juga nggak kalah jauh. Ya kan?

Ekosistem Terintegrasi

Nah, ini dia yang bikin beda. Merek-merek lokal China itu nggak cuma jualan ponsel, tapi juga menawarkan ekosistem yang lengkap. Xiaomi, misalnya, punya jaringan AIoT yang luas banget. Huawei juga punya HarmonyOS yang bikin semua perangkat mereka terhubung dengan mudah. OPPO juga lagi gencar buka toko offline biar konsumen bisa ngerasain langsung pengalaman pake produk mereka. Pengalaman kayak gini nih yang susah ditiru sama merek asing.

Inovasi Teknologi dan Fitur

Jangan salah, merek lokal China juga jago banget soal inovasi. Mereka nggak mau kalah sama merek asing. Malah, kadang mereka lebih dulu bikin fitur-fitur baru yang canggih. Misalnya, fitur berbasis AI. Atau desain ponsel lipat yang lagi ngetren. Huawei dan Xiaomi udah nunjukkin kalo mereka mampu bikin ponsel yang beda dari yang lain. Seriusan deh, inovasi mereka itu bikin geleng-geleng kepala.

Jadi, intinya sih, ponsel lokal China itu makin populer karena harganya lebih terjangkau, ekosistemnya lengkap, dan inovasinya nggak kalah sama merek asing. Ditambah lagi, dukungan dari pemerintah juga lumayan ngaruh. Ya, walaupun kadang bikin tambah bingung juga sih peraturan pemerintahnya.

Eh, ngomong-ngomong, kayaknya fenomena ini juga nunjukkin kalo orang China makin cinta sama produk buatan dalam negeri. Mereka nggak mau lagi cuma jadi konsumen, tapi juga pengen jadi bagian dari perkembangan teknologi di negara mereka sendiri. Keren kan?

Nah, gimana menurut kamu? Apakah kamu juga bakal lebih milih ponsel lokal daripada merek asing? Atau kamu punya pengalaman menarik soal ini? Share dong di kolom komentar! Siapa tahu kita bisa diskusi seru bareng. Intinya sih, ya gitu… kamu ngerti lah maksudnya. Cobain deh sekali-kali pake produk lokal, siapa tahu malah ketagihan! ***