Kudetekno – Waspada! Video Deepfake Presiden Beredar di TikTok, Apa yang Harus Kamu Tahu?
Awal tahun ini, eh tau nggak sih, rame banget soal video deepfake Presiden Prabowo yang sliweran di TikTok. Seriusan deh, bikin geleng-geleng kepala. Masalahnya, ini bukan sekadar video iseng. Ini bahaya laten! Kita semua kudu lebih waspada, lebih pinter, biar nggak gampang kemakan hoaks yang kayak gini. Soalnya, kalau nggak, bisa runyam urusannya.
Bahaya Deepfake: Manipulasi Visual dan Suara yang Meresahkan
Deepfake itu… bayangin aja kayak sulap digital tingkat dewa. Tapi, sulapnya jahat! Dia pakai kecerdasan buatan buat ngedit video, suara, foto, pokoknya semua yang keliatan dan kedengeran, jadi kayak beneran. Padahal, ya bohong semua! Pernah nggak sih kamu ngerasa kayak lagi nonton film fiksi ilmiah? Nah, deepfake ini kira-kira kayak gitu, tapi lebih ngeri karena nyatanya bisa dipakai buat nipu.
Bagaimana Deepfake Bekerja?
Gampangnya gini, teknologi deepfake itu kayak punya kemampuan buat “ganti muka” atau “dubbing” seseorang, tapi kualitasnya jauh lebih realistis daripada yang biasa kita lihat di film. Jadi, misalnya, wajah Presiden Prabowo bisa ditempel di badan orang lain yang lagi pidato. Atau, suaranya bisa diubah seolah-olah dia ngomong sesuatu yang nggak pernah dia ucapin. Ngeri kan? Dulu mah cuma di film, sekarang udah kejadian beneran.
Potensi Penyebaran Hoaks dan Disinformasi
Nah, ini dia yang paling bahaya. Bayangin kalau video deepfake ini dipakai buat nyebarin berita bohong, atau fitnah, atau bahkan provokasi. Bisa kacau balau negeri ini! Apalagi, sekarang kan semua orang pegang HP, semua orang bisa share video. Sekali video deepfake viral, susah banget buat nahan penyebarannya. Ibaratnya, udah kayak api dalam sekam, tahu-tahu gede aja apinya. Jujur aja, aku juga sempat mikir, “Wah, gawat nih kalau dibiarin.”
Gunakan Akal Sehat dan Tingkatkan Literasi Digital
Terus, gimana dong caranya biar nggak ketipu? Ya, kita harus pinter! Nggak bisa lagi deh percaya gitu aja sama semua yang kita lihat di internet. Kita harus jadi netizen yang cerdas, yang kritis, yang nggak gampang kemakan omongan orang. Istilah kerennya sih, meningkatkan literasi digital. Tapi, intinya mah, ya kita harus lebih hati-hati aja.
Ciri-ciri Video Deepfake yang Perlu Diwaspadai
Biasanya sih, video deepfake itu ada beberapa ciri-ciri yang bisa kita perhatiin. Pertama, pesannya seringkali lebay, nggak masuk akal. Misalnya, ada video Presiden Prabowo nawarin bantuan dana langsung buat bayar utang. Ya kali, seriusan? Kayaknya nggak mungkin deh seorang presiden kayak gitu. Kedua, kualitas videonya kadang kurang bagus, terutama di bagian wajah. Coba perhatiin deh, biasanya ada yang aneh, kayak pixel-nya pecah atau gerakannya nggak natural. Ketiga, coba dengerin baik-baik suaranya. Kadang suaranya nggak sinkron sama bibirnya. Tapi, emang makin canggih sih mereka bikinnya, jadi kita juga harus makin jeli.
Peran Literasi Digital dalam Menangkal Deepfake
Penting banget nih edukasi tentang deepfake. Jadi, kita nggak cuma bisa bilang “Oh, ini deepfake!”, tapi kita juga ngerti kenapa ini bahaya, gimana cara kerjanya, dan gimana cara menghindarinya. Sama kayak dulu pas belajar internet pertama kali, diajarin jangan sembarangan klik link aneh-aneh, jangan gampang percaya sama orang yang baru kenal di chat room. Nah, sekarang kita juga harus belajar lagi soal deepfake. Meningkatkan kemampuan literasi digital itu penting. Kata dosen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Muhammadiyah Malang, Pak Sugeng Winarno (keren kan nyebutin sumber segala!), edukasi tentang deepfake dan hoaks itu krusial banget.
Jadi, intinya sih, kita harus jadi netizen yang pintar. Jangan cuma jadi penonton, tapi juga jadi pemain yang aktif dalam memerangi hoaks dan disinformasi. Kalau ada video yang mencurigakan, jangan langsung disebar. Coba cek dulu kebenarannya. Atau, bisa juga tanya sama teman atau keluarga yang lebih paham soal teknologi. Eh, ngomong-ngomong, kayaknya ini juga perlu dibahas deh di sekolah-sekolah. Biar anak-anak muda juga pada melek soal deepfake.
Nah, gitu deh kira-kira. Waspada sama video deepfake itu penting banget, apalagi sekarang lagi rame di TikTok. Jangan sampai kita jadi korban hoaks. Gunakan akal sehat, tingkatkan literasi digital, dan yang paling penting, jangan gampang percaya sama semua yang kita lihat di internet. Rasanya kayak nungguin mie instan mateng padahal cuma 3 menit, tapi kalau kita nggak hati-hati, bisa kebablasan. So, gimana menurutmu? Pernah nemuin video deepfake yang bikin curiga? Share dong pengalamannya! Siapa tau bisa jadi pelajaran buat yang lain. ***
Punya cara lain, saran, atau malah cerita lucu seputar topik ini? Yuk sharing di kolom komentar! Atau langsung ngobrol bareng tim KudeTekno di WhatsApp.👇