Kudetekno – Wow, Ternyata Ini yang Bikin Tim AI Zuckerberg Jadi Super!
Pernah kepikiran nggak sih, kenapa Meta dengan Meta Superintelligence Labs (MSL) mereka yang ambisius itu kayaknya gercep banget di bidang AI? Kita tahu lah ya, Zuckerberg emang all-in banget soal masa depan AI. Tapi, yang bikin penasaran, kok bisa ya mereka secepat itu kumpulin tim yang isinya jagoan-jagoan AI? Nah, ternyata ada rahasia menarik nih di balik layar. Salah satunya, tim MSL ini didominasi sama talenta-talenta dari China. Seriusan? Iya! Ini bukan cuma soal kuantitas, tapi juga kualitas. Mereka ini bukan sembarang orang lho. Terus, apa sih yang bikin tim ini spesial banget? Yuk, kita kulik lebih dalam!
Didominasi Talenta dari China
Ini emang fakta yang bikin banyak orang tercengang. Dari tim inti MSL, hampir 70 persennya itu berasal dari China! Tujuh dari sebelas nama, nggak termasuk bosnya (ex-CEO Scale AI Alexandr Wang) dan mantan CEO GitHub Nat Friedman, itu adalah Bi Shuchao, Chang Huiwen, lin Ji, Ren Hongyu, Sun Pei, Yu Jiahui, dan Zhao Shengjia. Gila, kan? Awalnya, aku juga sempat mikir, “Kok bisa ya?” Tapi, setelah ditelusuri, ternyata ada alasan kuat di baliknya. Kita tahu sendiri, China emang lagi gencar banget investasi di bidang teknologi, termasuk AI. Jadi, nggak heran kalau banyak talenta-talenta brilian bermunculan dari sana. Meta kayaknya jeli banget ngelihat potensi ini.
Lulusan Universitas Unggulan
Oke, jadi mereka dari China. Tapi, bukan berarti mereka asal comot aja kan? Jelas nggak! Semua anggota tim ini adalah lulusan dari universitas-universitas top di China. Sebut aja Tsinghua University, Peking University, Zhejiang University, dan University of Science and Technology of China. Universitas-universitas ini tuh kayak MIT-nya China, bro! Bahkan, dari tujuh orang yang direkrut, empat di antaranya lulusan Tsinghua. Kebayang kan, kualitas pendidikannya kayak apa? Mereka ini udah ditempa dengan ilmu dan riset yang mumpuni sebelum akhirnya merambah dunia kerja. Nggak heran kalau Meta kepincut.
Profil Singkat Chang Huiwen
Buat kasih gambaran lebih jelas, coba kita intip sedikit profil salah satu anggota tim, yaitu Chang Huiwen. Dia ini lulusan program Yao Class di Institute for Interdisciplinary Information Sciences, Tsinghua University. Yao Class ini tuh program ilmu komputer super elit yang didirikan sama Andrew Yao Qizhi, pemenang Turing Award. Udah kebayang kan, pintarnya kayak apa? Terus, dia lanjutin S3-nya di Princeton University, fokusnya di pemrosesan gambar.
Sebelum gabung Meta, Chang sempat magang di Adobe dan Facebook, terus dapet beasiswa dari Microsoft di tahun 2016. Sempat juga kerja di Google sampai akhirnya berlabuh di OpenAI pada Juni 2023. Di OpenAI, dia ikut andil dalam pengembangan kemampuan image generation di GPT-4! Gila, nggak? Pengalaman kerjanya udah kayak daftar impian anak IT zaman sekarang. Dan, percaya deh, profil anggota tim MSL lainnya juga nggak kalah cetar membahana. Intinya sih, mereka ini the best of the best.
Perbincangan di Industri Teknologi China
Perekrutan besar-besaran talenta China oleh Meta ini emang jadi topik hangat di kalangan industri teknologi di China. Banyak yang bertanya-tanya, kenapa ya talenta-talenta terbaik mereka justru kerja di luar negeri? Ini emang isu yang kompleks sih. Salah satunya mungkin karena kesempatan dan sumber daya yang lebih besar di perusahaan-perusahaan raksasa teknologi di Amerika Serikat. CEO Nvidia, Jensen Huang, bahkan sempat bilang kalau 50% peneliti AI di dunia itu asalnya dari China. Ini nunjukkin betapa pentingnya peran talenta China di perkembangan AI global. Ya, walaupun kadang bikin tambah bingung juga sih, kenapa nggak dikembangkan di dalam negeri aja ya? Tapi, ya sudahlah, yang penting AI makin maju, kan?
Eh, ngomong-ngomong soal tim AI Meta ini, jadi kepikiran. Mungkin nggak sih, ke depannya kita bakal ngelihat kolaborasi yang lebih erat antara perusahaan teknologi China dan perusahaan teknologi Amerika dalam pengembangan AI? Siapa tahu kan, kita bisa ngelihat inovasi-inovasi yang lebih gila lagi kalau dua kekuatan besar ini bersatu.
Jadi, kesimpulannya? Ya, intinya sih, tim AI Zuckerberg ini emang super banget. Didukung sama talenta-talenta brilian dari China yang punya latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang nggak main-main. Ini nunjukkin betapa pentingnya keberagaman dan kolaborasi dalam memajukan teknologi AI. Nah, buat kamu yang pengen terjun di dunia AI, jangan minder! Belajar terus, asah kemampuan, dan siapa tahu, kamu bisa jadi bagian dari tim super kayak MSL. Dan buat yang lagi kuliah, semangat! Mungkin aja kamu adalah bintang AI masa depan yang bakal direkrut sama Zuckerberg. Gimana? Tertarik? Atau punya pendapat lain? Share dong di kolom komentar! Siapa tahu kita bisa diskusi seru bareng. ***
Punya cara lain, saran, atau malah cerita lucu seputar topik ini? Yuk sharing di kolom komentar! Atau langsung ngobrol bareng tim KudeTekno di WhatsApp.👇